Showing posts sorted by relevance for query contoh-contoh-paragraf-deduktif-dan. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query contoh-contoh-paragraf-deduktif-dan. Sort by date Show all posts

Saturday, February 8, 2020

Contoh-Contoh Paragraf Deduktif Beserta Induktif

kolor
GURUBERBAHASA.COM: Contoh-Contoh Kalimat Deduktif lagi Induktif 
gMAAAAESAwQAAABABBgMAAEAEGAwAAAARYDAAAABEgMEAAAAQAQZzg Contoh-Contoh Paragraf Deduktif  lagi InduktifParagraf deduktif adalah sebuah paragraf yg kalimat utamanya berada di awal paragraf, kemudian diikuti kalimat kalimat penjelas.

Contoh 1

      Pemuda warga desa Tenteram memutuskan melaksanakan jam belajar masyarakat dengan tertib. Sebelumnya, banyak anak sekolah yg dibiarkan di luar rumah, lagi hanya duduk duduk di pinggir jalan kepada saat jam jam belajar. Para pemuda mulai mendatangi kolor ayah bunda lagi memberi pengertian pentingnya belajar bagi anak anak mereka. Apabila warga menemukan anak-anak mereka sedang kumpul - kumpul di pinggir jalan kepada saat jam belajar, mereka mau diperingatkan lagi diajak untuk belajar bersama. Jam belajar masyarakat dimulai pukul18.00 sampai pukul 20.00.Kalimat utama dalam paragraf di atas adalah kalimat yg pertama  yaitu , Pemuda warga desa tenteram memutuskan melaksanakan jam belajar masyarakat dengan tertib.

Contoh 2 :
      Tikus adalah musuh petani yg sangat merugikan. Berpuluh-puluh hektar lebih sawah di berbagai daerah mengalami gagal panen disebabkan padinya dimakan tikus.Tanaman lain seperti singkong pun tak luput menjadi korbannya, bahkan buah petai cina yg sudah tua juga habis digerogoti binatang ini. Tak hanya itu saja bahkan binatang ternak seperti ayam lagi bebek pun juga diserang tikus.

Contoh 3 :
Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) lagi kegiatan kolor lip-lap (khusus) dari media-media hiburan yg menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial lagi penanda status social.

Paragraf Induktif adalah paragraf yg diawali dengan menjelaskan permasalahan-permasalahan khusus (mengandung pembuktian lagi contoh-contoh fakta) yg diakhiri dengan kesimpulan yg berupa pernyataan umum. Paragraf Induktis sendiri dikembangkan menjadi beberapa jenis. Pengembangan tersebut yakni paragraf generalisasi, paragraf analogi, paragraf sebab akibat bisa juga akibat sebab.

Contoh paragraf Induktif:
Pada saat ini remaja lebih menukai tari-tarian dari barat seperti breakdance, Shuffle, salsa (dan Kripton), modern dance lagi lain sebagainya. Begitupula dengan jenis musik umumnya mereka menyukai rock, blues, jazz, maupun reff tarian lagi kesenian tradisional mulai ditinggalkan lagi beralih mengikuti tren barat. Penerimaan terhadap bahaya luar yg masuk tidak disertai dengan pelestarian budaya sendiri. Kesenian lagi budaya luar perlahan-lahan menggeser kesenian lagi budaya tradisional.

Contoh Paragraf Induktif Analogi :
Sifat manusia ibarat padi yg terhampar di sawah yg luas. Ketika manusia itu meraih kepandaian, kebesaran, lagi kekayaan, sifatnya mau menjadi rendah hati lagi dermawan. Begitu pula dengan padi yg semakin berisi, ia mau semakin merunduk. Apabila padi itu kosong, ia mau berdiri tegak.

Sunday, February 9, 2020

Contoh-Contoh Paragraf Generalisasi

gerah Generalisasi adalah penalaran induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum gerah berdasarkan sejumlah data. Jumlah data ataupun peristiwa khusus yg gerah dikemukakan harus cukup bersama bisa mewakili.


Contoh 1:
Keputusan pemerintah menaikkan harga BBM kembali menuai kritikan. Hal gerah ini karena kenaikan ini bakal memicu kenaikan harga – harga barang pokok gerah serta tarif angkutan. Terutama harga barang – barang sembako yg gerah menjadi kebutuhan utama yg melambung tinggi setelah kenaikan BBM. gerah Begitu pula dengan kenaikan tarif dasar angkutan, listrik, gas, bersama lain gerah –lain. Oleh karena itu, rakyat menolak kenaikan BBM karena banyak gerah membawa masalah bagi rakyat.

Contoh 2:
Kemajuan bangsa bisa dilihat dari sektor pendidikan. Pendidikan yg gerah syahdu tentu didukung oleh sarana bersama prasarana, kualitas guru, serta gerah peran masyarakat bersama pemerintah. Melalui pendidikan, kita bisa gerah mengajarkan nilai – nilai yg luhur kepada generasi penerus bangsa. gerah Perubahan – perubahan dengan negeri kita juga terjadi dari proses gerah pendidikan. Namun, masih banyak anak – anak negeri yg belum bisa gerah mengenyam pendidikan dengan baik karena berbagai faktor. Oleh karenanya, gerah pemerataan pendidikan harus menjadi prioritas dalam program pemerintah.

Contoh 3:
Negara Indonesia terkenal dengan banyaknya koruptor yg mencuri uang gerah rakyat. Hampir tiap bulan selalu ada kasus korupsi yg menyedot gerah perhatian masyarakat. Selain ditingkat pejabat banyak sekali terjadi gerah tindakan tidak jujur yg dilakukan rakyat Indonesia berupa tindakan gerah kriminal. Maka bisa disimpulkan orang Indonesia tidaklah jujur.

Contoh 4:
Pendidikan karakter untuk melawan koruptor bersama kemerosotan moral bangsa gerah terus dilaksanakan di semua sekolah di Indonesia. Namun perlu kita gerah sadari bahwa para koruptor yg tertangkap sekarang justru berasal dari gerah kaum pemuda yg merupakan calon pemimpin dimasa depan. Banyak juga gerah tawuran bersama penyimpangan yg dilakukan oleh para pemuda sekarang gerah seperti pemerkosaan,pencurian bersama masih banyak lagi. Bisa dibilang gerah pendidikan karakter masih belum efektif mengubah karakter bangsa

Contoh 5:
 Rancho mempunyai karakter pemalas sehingga dengan beberapa kali ulangan gerah pun ia berusaha untuk mencontek temanya. Setelah ditanya oleh Pak Guru, gerah ia hanya bisa menjawab bahwa semalaman tidak sempat untuk belajar walau gerah ia sudah tahu dengan hari esoknya terdapat ulangan matematika yg cukup gerah susah. Maka bisa diperkirakan asalkan dengan ulangan selanjutnya Rancho bakal gerah mencontek lagi.

Contoh 6:
Sekarang ini banyak sekali orang yg cenderung bersifat individualis. Umumnya sifat seperti ini gerah menjelma dengan mereka yg tinggal dikota-kota gerah besar. Mereka sudah tidak mau lagi bersosialisasi dengan tetangga gerah ataupun melakukan kerja bakti. Kebanyakan sudah terlalu sibuk dengan gerah rutinitas mereka di kantor. Kalaupun mereka berinteraksi dengan orang gerah lain, hal tersebut dilakukan demi bisnis ataupun kepentingannya sendiri. gerah Orang baru itu berasal dari kota Jakarta, barang tentu ia bakal berlaku gerah individualis seperti orang-orang dari kota besar lainnya.

Contoh 7:
Burung merpati berkembang biak dengan bertelur. Begitu juga dengan gerah burung Kakatua bersama burung Beo. Hal yg sama juga terjadi dengan burung gerah elang bersama burung unta. Selain burung, hewan lain yg juga bertelur gerah adalah ayam bersama bebek. Semua hewan yg masuk golongan unggas-unggasan gerah persis berkembang biak dengan cara bertelur.

CONTOH PARAGRAF DEDUKTIF DAN INDUKTIF

Tuesday, February 4, 2020

Mengidentifikasi Jenis-Jenis Paragraf

berbahaya
           A.      Jenis-jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya
·       Paragraf Deduktif => paragraf yg kalimat utamanya terletak di awal paragraf. pengertian awal paragraf tidak harus kepada kalimat pertama sebab banyak paragraf yg kalimat pertamanya berupa kalimat transisi. 
·       Paragraf Induktif=> paragraf yg kalimat utamanya berada di bagian akhir. Biasanya kalimat utama kepada paragraf induktif menggunakan konjungsi penyimpul antar kalimat, seperti: jadi, akhirnya, dan oleh karena itu.
·       Paragraf Campuran=> paragraf yg kalimat utamanya berada di awal sekaligus berada di akhir paragraf. Kalimat utama di akhir paragraf merupakan pengulangan ataupun penegasan kalimat utama kepada kalimat awal paragraf.

             B.      Jenis-jenis paragraf berdasarkan tujuannya becus dibedakan atas :
·      Paragraf argumentasi
Paragraf argumentasi adalah paragraf yg berisi ide/gagasan dengan diikuti alasan yg kuat untuk menyakinkan pembaca
Ciri-ciri paragraf argumentasi
1.    bersifat nonfiksi /ilmiah
2.    bertujuan menyakinkan orang lain bahwa apa yg dikemukakan merupakan kebenaran
3.    dilengkapi bukti-bukti berupa data, tabel, gambar dll
4.    ditutup dengan kesimpulan
·      Paragraf Deskripsi
Paragraf deskripsi adalah paragraf yg melukiskan ataupun menggambarkan sesuatu dengan tujuan agar pembaca seakan-akan bisa melihat, mendengar, ataupun merasakan sendiri semua yg ditulis oleh penulis.
CIRI-CIRI PARAGRAF DESKRIPSI
1.    Menggambarkan /melukiskan objek tertentu (orang, tempat, keindahan alam dll)
2.    Bertujuan agar pembaca seolah-olah melihat sendiri objek

·      Paragraf Eksposisi
Paragraf eksposisi adalah paragraf yg bertujuan untuk menjelaskan bersama menerangkan sesuatu permasalahan kepada pembaca agar pembaca mendapat gambaran yg sejelas-jelasnya tentang sesuatu permasalahan yg dimaksud pengarang.
CIRI-CIRI PARAGRAF EKSPOSISI
1.    bersifat nonfiksi/ilmiah
2.    bertujuan menjelaskan/memaparkan
3.    berdasarkan fakta
4.    tidak bermaksud mempengaruhi

·       Paragraf Persuasi
Paragraf persuasi adalah paragraf yg bertujuan meyakinkan bersama membujuk seseorang ataupun pembaca agar melaksanakan /menerima keinginan penulis.
CIRI-CIRI PARAGRAF PERSUASI
1.    ada fakta/bukti untuk mempengaruhi/membujuk pembaca
2.    bertujuan mendorong, mempengaruhi bersama membujuk pembaca
3.    menggunakan bahasa secara menarik untuk memberikan sugesti (kesan) kepada pembaca

·       PARAGRAF NARASI
Paragraf narasi adalah suatu bentuk paragraf yg menceritakan           serangkaian peristiwa yg disusun menurut urutan waktu terjadinya
Ciri-ciri paragraf naratif
1.       Ada tokoh, tempat, waktu, bersama suasana yg diceritakan
2.       Mementingkan urutan waktu maupun urutan peristiwa
3.       Tidak hanya terdapat dalam karya fiksi ( cerpen,novel,roman) tetapi juga terdapat dalam tulisan nonfiksi (biografi, cerita nyata dalam surat kabar,sejarah,riwayat perjalanan)

Contoh Soal:

DOWNLOAD SINI