Showing posts sorted by relevance for query persamaan-dan-perbedaan-teks. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query persamaan-dan-perbedaan-teks. Sort by date Show all posts

Monday, November 18, 2019

Persamaan Beserta Perbedaan Teks Investigasi Beserta Teks Deskripsi

Guruberbahasa.com/teks

Sebelum kita mencari perbedaan bersama persamaan Teks Investigasi bersama Teks Deskripsi, mari kita pahami meriang lewat ciri-ciri kedua teks ini.

Ciri-ciri Teks Laporan Hasil Investigasi

Sebagai sebuah teks, teks teks investigasi memiliki ciri yg membedakan dengan jenis teks lainnya. Diharapkan dengan mengetahui ciri-ciri yg dimiliki teks investigasi ini diharapkan angsal mempermudah dalam memahami teks investigasi. Sesuai dengan kompetensi dasar menggali informasi dari teks laporan investigasi tentang suatu hal dengan memilih bersama memilah kosakata baku. Berikut ini beberapa ciri teks laporan investigasi.


- Struktur terdiri atas definisi umum, deskripsi bagian, bersama penutup.
- Memuat informasi berdasarkan fakta.
- Fakta ditulis berdasarkan hasil penelitian/investigasi/pengamatan yg sedia dilakukan.

Ciri-ciri  Teks Deskripsi
 
- Menggambarkan maupun melukiskan sesuatu.
- Penggambaran tersebut dituangkan dalam sebuah paragraph yg dilakukan secara jelas bersama melibatkan kesan kepada sebuah indera
- Gambaran tersebut membawa pembaca menjadi seolah olah angsal melihat secara langsung tentang obyek yg digambarkan maupun diceritakan tersebut
- Menceritakan ciri ciri khususnya ciri fisik seperti bentuk, ukuran, warna bersama lain lain.

Dari sini kita bisa simpulkan bahwa:

Persamaan:
Keduanya sama-sama menjelaskan/memaparkan suatu hal sesuai dengan keadaan yg sebenarnya (fakta).

Perbedaan:
Investigasi dalam memaparkan fakta harus melaluipengamatan yg medalam, sedangkan deskripsi dalam memaparkan fakta tidak harus melalui penelitian, tetapi hanya dengan menggunakan alat indera bersama dalam waktu yg sekilas juga bisa dipaparkan. 

CONTOH:
(KITA AKAN MENGAMBIL OBJEK YANG SAMA YAITU CANDI CETO)

INVESTIGASI: 
 
Candi Ceto merupakan candi bercorak agama Hindu yg diduga kuat dibangun kepada masa-masa akhir era Majapahit (abad ke-15 Masehi). Lokasi candi berada di lereng gunung Lawu kepada ketinggian 1496 m di atas permukaan laut bersama secara administratif berada di Dusun Ceto, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar.

Kompleks candi digunakan oleh penduduk setempat bersama juga peziarah yg beragama Hindu sebagai tempat pemujaan. Candi ini juga merupakan tempat pertapaan bagi kalangan penganut kepercayaan asli Jawa.

Laporan ilmiah pertama mengenai Candi Ceto dibuat oleh Van de Vlies kepada tahun 1842. Selain itu, A.J. Bernet Kempers juga melakukan penelitian mengenainya. Ekskavasi (penggalian) untuk kepentingan rekonstruksi bersama penemuan objek terpendam dilakukan pertama kali kepada tahun 1928 oleh Dinas Purbakala (Commissie vor Oudheiddienst) Hindia Belanda. Berdasarkan keadaannya ketika reruntuhannya mulai diteliti, candi ini diperkirakan berusia tidak jauh berbeda dari candi Sukuh, yg cukup berdekatan lokasinya.

Ketika ditemukan, keadaan candi ini merupakan reruntuhan batu kepada 14 teras/ punden bertingkat, memanjang dari barat (paling rendah) ke timur, meskipun kepada saat ini tinggal 13 teras, bersama pemugaran dilakukan kepada sembilan teras saja. Strukturnya yg berteras-teras (Punden ber undak) memunculkan dugaan bakal sinkretisme kultur asli Nusantara dengan Hinduisme. 

dan seterusnya.....

DESKRIPSI

Candi Ceto terletak di Dusun Ceto. Bentuknya yg khas, yaitu punden berundak yg memanjang dari barat ke timur sangat indah dilihat. Terlihat hanya 9 teras dari 13 teras yg ada sedia dilakukan pemugaran. Terlihat pula candi ini sering didatangi oleh peziarah untuk melakukan pemujaan.

Jika kita perhatikan contoh di atas, untuk membuat teks investigasi, kita membutuhkan banyak sumber bersama harus mencari informasi mendalam terhadap suatu objek. Sedangkan, untuk teks deskripsi, kita hanya bisa mengandalkan alat indera kita untuk menggambarkan objek tersebut. Intinya keduanya sama-sama memaparkan suatu hal/objek.
SEMOGA BISA MEMBANTU

Friday, November 15, 2019

Pengertian Teks Eksplanasi Beserta Fungsinya

Guruberbahasa.com/eksplanasi

Anderson & Anderson (2003:81) menyebutkan pengertian singkat tentang  eksplanasi. Menurut mereka, eksplanasi yaitu ungkapan baik secara lisan maupun  tulis tentang mengapa alias bagaimana suatu peristiwa terjadi. Menurut Wahidi  (2009) eksplanasi menjelaskan proses yg berkaitan dengan peristiwa alam,  sosial, sains lagi fenomena budaya. Eksplanasi menjawab pertanyaan ‗mengapa‘  lagi ‗bagaimana‘ suatu fenomena terbentuk alias terjadi. Eksplanasi banyak  ditemukan dalam ilmu pengetahuan, geografi, lagi buku teks sejarah. 


Sedangkan  South Australia Departement of Education and Child Development (2012)  memberikan pengertian eksplanasi sebagai wacana yg menjelaskan urutan,  penyebab alias pemahaman teoretis dari fenomena alias peristiwa. Tujuannya yaitu   untuk menjabarkan secara logis lagi menggambarkan peristiwa yg terjadi di dunia kita. Sebagai salah satu jenis teks, teks eksplanasi menjelaskan secara detail  lagi logis peristiwa dalam alam, sosial, lagi teknologi. 

Teks eksplanasi teks faktual digunakan untuk menjelaskan proses yg terjadi  dalam fenomena alam lagi sosial alias bagaimana sesuatu bekerja. Eksplanasi lebih  dengan menjelaskan tentang proses daripada hal-hal secara keseluruhan. Senada  dengan NWS Departement School and Education, Stubbs (2000:76) Tujuan teks   eksplanasi yaitu menjelaskan fenomena yg terjadi di dunia kita. Eksplanasi   menjelaskan bagaimana lagi mengapa sesuatu terjadi.   

Dari berbagai pendapat di atas beroleh diambil simpulan bahwa yang  dimaksud dengan teks eksplanasi adalah teks yg menjelaskan suatu kejadian  alias peristiwa baik peristiwa alam maupun peristiwa sosial. 

FUNGSI TEKS EKSPLANASI
 
Stubbs merinci fungsi teks eksplanasi itu sendiri menjadi:  

1. menjelaskan bagaimana sesuatu bekerja,  
2. menjelaskan mengapa sesuatu terjadi,  
3. membandingkan persamaan lagi perbedaan,  
4. menjelaskan  pendekatan pemecahan masalah.  

Senada dengan Stubbs, Blake Education juga menjabarkan empat fungsi  teks eksplanasi.   

1. Eksplanasi menjelaskan urutan kejadian alias bagaimana sesuatu  bekerja.  
2. Eksplanasi  menjelaskan mengapa suatu hal itu terjadi.  
3. Eksplanasi beroleh menjelaskan tentang persamaan lagi perbedaan antara  obyek.  
4. Eksplanasi beroleh menjelaskan bagaimana pendekatan atas masalah yang  bakal diselesaikan.  

Blake Education (2006:50) menyebutkan bahwa teks eksplanasi ditulis  untuk menjelaskan bagaimana lagi mengapa sesuatu terjadi, dalam hal ini lebih  pada  tentang tindakan bukan tentang suatu ihwal. Teks eksplanasi memainkan  peran berharga dalam membangun lagi menyimpan pengetahuan. Penulisan  tentang teknologi lagi sains sering dinyatakan dalam bentuk  teks eksplanasi.

Lebih lanjut lagi, Blake Education menerangkan bahwa  teks eksplanasi  berhubungan dengan ilmu pengetahuan dan  teknologi di mana teks eksplanasi  dari fenomena alam alias non–alam dieksplorasi, misalnya bagaimana televisi  bekerja, mengapa gempa bumi terjadi, bagaimana tornado terbentuk, dan  bagaimana suara bergerak melalui berbagai medium. Eksplanasi juga dikaitkan  dengan manusia, masyarakat, lagi lingkungan yg mana eksplanasi ditulis untuk  menjelaskan tentang bagaimana kapas diolah menjadi pakaian, mengapa kita  harus berolahraga lagi makan makanan yg sehat, lagi bagaimana pengolahan  keju dari susu. Teks eksplanasi beroleh menjadi bagian dari teks yg lebih besar.  Biasanya teks tersebut beroleh ditemukan dalam laporan untuk menjelaskan  berbagai aspek informasi. Selain itu, teks ini juga sering ditemukan sebagai bagian integral dari teks prosedural yg menjelaskan kepada pembaca bagaimana  cara melakukan sesuatu lagi teks eksplanasi merinci cara kerjanya. 

Sunday, November 17, 2019

Pengertian Teks Investigasi Bersama Contohnya

Guruberbahasa.com/TEKS INVESTIGASI

Pengertian Investigasi

Investigasi adalah Upaya penelitian, penyelidikan, pengusutan, pencarian, pemeriksaan bersama pengumpulan data, informasi, bersama temuan lainnya untuk mengetahui/membuktikan kebenaran alias bahkan kesalahan sebuah fakta yg kemudian menyajikan kesimpulan atas rangkaian temuan bersama susunan kejadian.


TEKS LAPORAN INVESTIGASI

Pengertian
Dari beberapa pakar bersama praktisi, investigasi. alias liputan investigasi dirumuskan seperti di bawah ini:
 
a. Sheila Coronel
“………..adalah membongkar dokumen…, mengubah kebijakan publik….”
 
b. Newsday
“memberitakan sesuatu disembunyikan seseorang”
 
c. Charnley
“liputan jurnalistik yg dalam bersama menyajikan persoalan-persoalan publik alias yg menj adi perhatian publik”
 
d. Armando Doronila
“jurnalistik investigasi adalah tanggung kering reaksi bersama fungsi utama suratkabar”
 
Dengan melakukan liputan investigasi, sebenarnya barulah pers menjalankan fungsinya yg mendasar. Sebab dari sebuah liputan investigasi, mau terpenuhi beberapa hal:

Fungsi kontrol sosial (watchdog) atas kekuasaan publik berdasarkan prinsip demokrasi mau berjalan.
1. Hak masyarakat untuk mengetahui informasi mau terpenuhi.
2. Laporan yg lebih lengkap jelas tentang sebagian seluruh kejadian yg agak sedang terjadi.
CONTOH TEKS INVESTIGASI

Penjelasan Umum   
Sapi adalah hewan yg berkembang biak dengan cara melahirkan. Dalam peternakan, salah satu jenis ternak yg dipelihara adalah sapi perah. Sapi perah, yaitu sapi penghasil susu. Untuk menghasilkan kualitas susu yg baik, banyak hal yg harus diperhatikan oleh peternak, terutama oleh para pemerah susu.

Fakta-fakta   
Pemerahan susu sapi angsal dilakukan dengan menggunakan tangan alias dengan mesin. Kedua cara ini memberikan hasil yg berbeda, dengan kelebihan bersama kekurangannya masing-masing. Pemerahan susu dengan mesin lebih cepat bersama susunya higienis. Pemerahan susu dengan mesin biasanya dilakukan oleh peternakan besar yg memasok hasil susunya ke pabrik pengolah susu.

Sebagian besar peternakan rakyat di Indonesia masih menggunakan cara manual untuk memerah susu. Untuk itu, peternak perlu memperhatikan cara memerah susu sapi yg baik, agar kualitas susu yg dihasilkannya mendekati kualitas susu hasil perahan dengan menggunakan mesin.

Beberapa hal yg perlu diperhatikan peternak sapi perah adalah sebagai berikut.

1. Persiapan
Pemerah susu perlu memperhatikan kebersihan sapi, area pemerahan, bersama kebersihan diri sebelum melakukan kegiatan pemerahan. Kotoran yg mencemari mau mengakibatkan air susu kering gampang rusak (asam). Untuk itu, hal-hal yg perlu dilakukan sebelum memerah antara lain:

- Membersihkan kandang sapi;
- Memastikan kebersihan peralatan yg digunakan, misal wadah penampung susu, lap, bersama sarung tangan yg digunakan;
- Memastikan bahwa pemerah susu tidak sedang menderita penyakit menular;
- Mencuci tangan dengan bersih, lalu mengeringkannya dengan lap yg bersih;
- Memastikan kuku tangan pemerah sudah dipotong pendek bersama bersih;
- Membersihkan kotoran yg melekat dengan tubuh sapi, terutama di bagian ekor, badan bagian bawah, ambing (kantong susu), bersama puting susu.


2. Waktu pemerahan susu
Memerah susu sapi biasanya dilakukan dua kali sehari, pagi bersama sore hari. Sebelumnya, sapi diberi makan terlebih kering awal untuk menjamin kelengkapan nutrisi dalam susunya, bersama untuk menjaga kenyamanan sapi ketika diperah. Perlu diperhatikan bahwa untuk menghasilkan susu berkualitas baik, jadwal bersama frekuensi pemerahan harus dijaga dengan teratur. Pemerahan sebaiknya dilakukan dengan jam yg sama setiap harinya.

3. Cara memerah susu

- Sebelum diperah, bersihkan ambing bersama puting susu sapi dengan air hangat untuk merangsang keluarnya susu.
- Keringkan ambing bersama puting dengan lap yg bersih.
- Oleskan minyak kelapa alias bahan pelicin lainnya yg aman untuk memudahkan pemerahan, bersama untuk menghindari luka dengan puting ketika diperah.
- Perah empat puting susu dengan tangan hingga susu habis. Peternak perlu dilatih terlebih kering awal untuk mempelajari posisi bersama gerakan tangan yg benar ketika memerah.
- Seekor sapi sebaiknya ditangani oleh satu orang saja untuk menjaga kenyamanan sapi.
- Selesai pemerahan, cuci lagi ambing bersama puting susu dengan air hangat.
- Saring susu hasil perahan dengan kain penyaring, untuk memisahkan bulu, kotoran, alias sisa makanan yg masuk ke dalam susu.
- Ukur susu yg dihasilkan dengan alat penakar. Catat hasil produksi susu setiap sapi.
- Pindahkan susu ke dalam wadah alias kantung plastik yg bersih.
- Susu siap didistribusikan untuk dijual.

Kesimpulan  
Jika peternak sapi memastikan para pemerahnya melakukan ketentuan di atas dengan benar, maka mau dihasilkan kualitas susu yg baik. Dengan demikian, peternak mau memperoleh keuntungan yg maksimal dari sapi peliharaannya.

Aku merasa senang, karena memperoleh pengetahuan baru yg angsal aku bagikan kepada teman-teman bersama guruku di sekolah. Liburanku memberi banyak pengalaman berharga. Aku belajar banyak hal dari keuletan pamanku mengelola peternakannya.

Saturday, January 11, 2020

Contoh Soal Un Bahasa Indonesia Sma Sesuai Kisi-Kisi 2016

UPDATE: 8 MARET 2020

CONTOH SOAL:
BAGIAN 1

PREDIKSI SOALNYA DI SINI

SOAL SBMPTN

INDIKATOR KISI-KISI SMA/MA 2020


CARA UNDUH VIA GOOGLE DRIVE:

  • KLIK LINK DI BAWAH INI
  • AKAN MUNCUL LAYAR ADF.LY LALU TUNGGU 5 DETIK DAN KLIK SKIP DI POJOK KANAN ATAS
  • MUNCUL HALAMAN GOOGLE DRIVE DAN KLIK DOWNLOAD (TANDA PANAH KE BAWAH) DI KANAN ATAS

1. Siswa mampu memaknai istilah Klik SINI -> Google Drive
2. Siswa mampu mengidentifikasi informasi kolor gamblang -> Google Drive
3. menemukan ide pokok -> Google Drive
4. menemukan inti kalimat -> Google Drive
5. menentukan makna rujukan -> Google Drive
6. menyimpulkan isi tersirat dalam teks nonsastra KLIK DI SINI
7. membandingkan isi, pola penyajian, lagi bahasa teks KLIK DI SINI
8. menyimpulkan perbedaan lagi persamaan isi -> Google Drive
9. membandingkan penggunan bahasa lagi pola penyajian beberapa jenis teks (berita, eksposisi, prosedur, editorial, ulasan/resensi) KLIK DI SINI
10. mengomentari isi teks menunjukkan bukti suatu simpulan -> Google Drive
11. mengidentifikasi kata yg bermakna simbolik/majas/ kias dalam karya sastra ->  Google Drive
12. memaknai isi kolor gamblang dalam karya sastra KLIK DI SINI
13. menyimpulkan isi tersirat dalam cerpen/novel KLIK DI SINI
13. menyimpulkan isi tersirat dalam cerpen/novel KLIK DI SINI
13. menyimpulkan isi tersirat dalam cerpen/novel KLIK DI SINI

13. menyimpulkan isi tersirat dalam cerpen/novel KLIK DI SINI
14. menyimpulkan hubungan antar bagian cerpen/novel KLIK DI SINI
15. membandingkan isi, pola penyajian, lagi bahasa karya sastra (berdasarkan gaya, tema, unsur) KLIK DI SINI
16. menganalisis hubungan antar bagian karya sastra KLIK DI SINI
17. membuktikan simpulan dengan data dengan karya sastra (bukti watak, seting, nilai) -> Google Drive
18. mengaitkan isi dengan kehidupan saat ini -> Google Drive
19. menilai keunggulan/kelemahan karya sastra -> Google Drive
20. meringkas isi karya sastra -> Google Drive
21. menentukan istilah/ kata yg tepat sesuai konteks -> Google Drive
22. melengkapi unsur teks eksposisi -> Google Drive
23. melengkapi unsur teks deskripsi -> Google Drive
24. melengkapi unsur teks narasi KLIK DI SINI
25. melengkapi teks sastra -> Google Drive
27. melengkapi teks ulasan -> Google Drive
28. melengkapi teks prosedur -> Google Drive
29. mengurutkan unsur teks -> Google Drive
30. memvariasikan kata yg bermakna sama -> Google Drive
31. memvariasikan kalimat yg bertujuan sama -> Google Drive
32. menyusun paragraf dari beberapa data -> Google Drive
33. menggabungkan beberapa kalimat dengan konjungsi yg sesuai -> Google Drive
34. mengidentifikasi kesalahan penggunaan kata -> Google Drive
35. mengidentifikasi kesalahan penggunaan konjungsi -> Google Drive
36. mengidentifikasi kesalahan penggunaan kalimat -> Google Drive
37. mengartikan kata KLIK DI SINI
38. menggunakan istilah dalam kalimat KLIK DI SINI
39. menggunakan kata bentukan (mengisi sesuai kaidah bentukan kata) KLIK DI SINI
40. memperbaiki kesalahan penggunaan kalimat KLIK DI SINI
41. memperbaiki kesalahan penggunaan paragraf KLIK DI SINI
42. menentukan alasan dari segi pilihan kata, kalimat paragraf KLIK DI SINI
43. mengidentifikasi kesalahan pengguanaan ejaan (judul sapaan/gelar, nama kota, kata depan) KLIK DI SINI
44. mengidentifikasi kesalahan penggunaan tanda baca KLIK DI SINI
45. menggunakan ejaan KLIK DI SINI
46. menggunakan tanda baca KLIK DI SINI
47. memperbaiki kesalahan penggunaan ejaan KLIK DI SINI
48. memperbaiki kesalahan pengunaan tanda baca KLIK DI SINI
49. menentukan alasan kesalahan dari segi ejaan lagi tanda baca


JIKA LINK BELUM BISA DIKLIK, ARTINYA SOAL DALAM PROSES

Saturday, February 8, 2020

Contoh Soal Us/M Bahasa Indonesia Sd Sesuai Kisi-Kisi 2016


Last Update: 13 Februari 2020  

SOAL LENGKAP DI SINI 

BAGIAN 1
BAGIAN 2
BAGIAN 3
BAGIAN 4
BAGIAN 5
BAGIAN 6 

PREDIKSI SOAL DI SINI

INFORMASI PENTING KLIK


1    Menentukan kalimat utama paragraf tentang makhluk hidup alias lingkungan.    Klik di SINI

2    Menentukan ide pokok paragraf    Klik di SINI

3    Menentukan simpulan paragraf     Klik di SINI

4    Menentukan pernyataan sesuai isi paragraf    Klik di SINI

5    Menentukan kalimat tanya sesuai isi paragraf    Klik di SINI

6    Menjawab pertanyaan sesuai isi bacaan dengan kata tanya: bagaimana mengapa    Klik di SINI

7    Memprediksi kejadian berkaitan dengan isi bacaan     Klik di SINI

8    Mengambil informasi dari isi teks sederhana untuk melengkapi tabel      Klik di SINI

9    Memaknai kata/istilah dalam paragraf     Klik di SINI

10    Menentukan antonim/sinonim dalam kalimat    Klik di SINI

11    Menentukan topik teks percakapan    Klik di SINI

12    Menentukan kalimat sesuai isi iklan    Klik di SINI

13    Menentukan isi paragraf laporan    Klik di SINI

14    Menanggapi isi paragraf instruksi    Klik di SINI

15    Menentukan makna kata dalam paragraf instruksi     Klik di SINI

16    Menentukan pernyataan sesuai dengan isi paragraf instruksi    Klik di SINI

17    Menentukan pernyataan sesuai dengan isi teks penjelasan (teks prosedur)     Klik di SINI

18    Menentukan isi pidato    Klik di SINI 

DI SINI UNTUK KUMPULAN PIDATO

19    Mengidentifikasi jenis-jenis paragraf     Klik di SINI

20    Menentukan nomor telepon ke suatu tujuan berdasarkan beberapa kode telepon wilayah dan
nomor telepon beberapa kota dengan ilustrasi    Klik di SINI

21    Menentukan persamaan/perbedaan isi teks  Klik di SINI

22    Menentukan pesan pantun     Klik di SINI

23    Menjawab pertanyaan sesuai isi cerita dengan kata tanya: bagaimana mengapa     Klik di SINI

24    Menentukan watak tokoh cerita    Klik di SINI

25    Menentukan amanat cerita    Klik di SINI

26    Mentukan latar cerita    Klik di SINI

27    Menjelaskan sifat tokoh utama dalam cerita    Klik di SINI

28    Menentukan tema cerita    Klik di SINI

29    Menentukan maksud pernyataan dengan bagian cerita tertentu    Klik di SINI

30    Menentukan keteladanan tokoh cerita    Klik di SINI

31    Memprediksi kejadian berkaitan dengan isi cerita    Klik di SINI

32    Menentukan nilai moral positif dalam cerita    Klik di SINI

33    Menentukan kesimpulan cerita    Klik di SINI

34    Menentukan maksud syair    Klik di SINI

35    Menentukan makna kata kias dengan syair    Klik di SINI

36    Melengkapi teks percakapan     Klik di SINI

37    Menyusun kalimat-kalimat petunjuk penggunaan sesuatu    Klik di SINI

38    Melengkapi teks petunjuk melakukan sesuatu     Klik di SINI

39    Menyusun kalimat-kalimat cara membuat sesuatu    Klik di SINI

40    Melengkapi paragraf dengan kalimat    Klik di SINI

41    Melengkapi paragraf dengan istilah    Klik di SINI

42    Melengkapi pantun     Klik di SINI ATAU SINI

43    Melengkapi paragraf dengan kata baku tentang hemat energi    Klik di SINI

44    Menyusun kalimat-kalimat menjadi paragraf padu    Klik di SINI

45    Melengkapi iklan dengan kata/kalimat tentang hemat energi    Klik di SINI

46    Menyusun kalimat iklan yg efektif sesuai dengan gambar    Klik di SINI

 47    Melengkapi paragraf laporan dengan kalimat    Klik di SINI

48    Mendiskripsikan gambar mahluk hidup/lingkungan    Klik di SINI

49    Menyusun kalimat-kalimat hasil pengamatan menjadi paragraf laporan     Klik di SINI

50    Melengkapi teks pidato persuasif dengan kalimat    Klik di SINI

51    Menggunakan ungkapan dalam kalimat     Klik di SINI

52    Menyusun kalimat-kalimat menjadi paragraf narasi    Klik di SINI

53    Menyusun kalimat-kalimat menjadi paragraf deskripsi    Klik di SINI

54    Menunjukkan kesalahan penggunaan kata dengan paragraf     Klik di SINI

55    Menggunakan ejaan sesuai kaidah    Klik di SINI

56    Menggunakan tanda baca sesuai kaidah    Klik di SINI

57    Memperbaiki kesalahan ejaan dengan kalimat/paragraf    Klik di SINI

58    Memperbaiki kesalahan tanda baca dengan kalimat    Klik di SINI

59    Memperbaiki penulisan/penggunaan istilah/kata    Klik di SINI

60    Memperbaiki penggunaan kata bentukan/berimbuhan dengan kalimat    Klik di SINI

61    Memperbaiki tata kalimat dengan paragraf    Klik di SINI


Download KISI-KISI US/M SD DI SINI

LIHAT JUGA:
SOAL MATEMATIKA SESUAI KISI-KISI 2020
SOAL IPA SESUAI KISI-KISI 2020

Friday, November 22, 2019

Pengertian Wacana Menurut Para Ahli Bahasa

Guruberbahasa.com- Pengertian Wacana


Batasan  maupun definisi  wacana  yang  dikemukakan  oleh para  ahli  bahasa masih  beragam.  Ada  perbedaan  antara  satu  pengertian  dengan  pengertian  yang  lain.  Akan  tetapi  masih  ada  persamaan  antara  teori - teori  tersebut.  Berikut  adalah  beberapa  definisi tentang wacana yg dikemukakan oleh para ahli. 

Harimurti  Kridalaksana  (dalam  Sumarlam,  et,al ,  2005:5)  mengartikan  bahwa  wacana  ( discourse ) adalah  satuan  ba hasa  terlengkap;  dalam  hierarki  gramatikal  merupakan satuan gramatikal tertinggi maupun terbesar.  Dia menegaskan hal yg paling  penting dalam wacana adalah  keutuhan maupun kelengkapan maknanya. Adapun bentuk  kongritnya angsal berupa kalimat, kata, paragraf, karangan utuh. 

Di  dalam  Kamus  Besar  Bahasa  Indonesia  (Edisi  ke - 3) dinyatakan  bahwa  wacana merupakan kelas kata benda (nomina) yg mempunyai arti sebagai berikut. 

a. Komunikasi verbal; percakapan; 
b. keseluruhan tutur yg merupakan suatu kesatuan;  
c. satuan  bahasa yang  terlengkap,  yang  direalisasikan  dalam  bentuk  karangan  atau  laporan yg utuh, seperti novel, buku, artikel, pidato, maupun khotbah; 
d. kemampuan  atau  prosedur  berpikir  secara  sistematis;  kemampuan  atau  proses  memberikan pertimbangan berdasarkan akal sehat ; 
e. pertukaran ide secara verbal (Tim Penyusun, 2002: 1264). 

Di  dalam  buku  Pengajaran   Wacana ,  Henry  Guntur  Tarigan (1987: 27)  memberikan  definisi  sebagai  berikut,  “wacana  adalah  satuan  bahasa  terlengkap  dan  tertinggi maupun terbesar di atas kalimat maupun kluasa dengan koherensi bersama kohesi tinggi  yang  berkesinambungan  yang  mempunyai  awal  dan  akhir  nyata  disampaikan  secara  lisan maupun tertulis.” 

Renkema   (dalam   Sumarlam,  et,al ,   2003:11)   mengemukakan  ‘Discourse  studies is the  ddicipline  devoted to the invesgation  of teh  relationship  between  form  and  function  in  verbal  comunity’. Studi  wacana  adalah  disiplin  (ilmu)  yang  ditekuni  untuk mencari hubungan antara bentuk bersama fungsi di dalam komunikasi verbal. Lebih  lanjut  ia  menjelaskan  dari  definisi  tersebut  angsal diketahui bahwa  studi  wacana  satu  merupakan   disiplin   ilmu   tersendiri   (dalam   dunia   linguistik)   yang   bertujuan  menyelidiki  bukan  hanya  hubungan  bentuk  dan  makna,  melainkan  juga  keterkaitan  antara  bentuk  dan  fungsi  bahasa  dalam  komunikasi  yang  menggunakan  bahasa  sebag ai sarananya. 

Soeseno  Kartomiharjo  (dalam  Sumarlam,  et,al ,  2003:10)  menyatakan  bahwa  “analisis   wacana   merupakan   cabang   ilmu   bahasa   yang   dikembangkan   untuk  menganalisis  suatu  unit  bahasa  yang  lebih  besar  dari  kalimat  dan  lazim  disebut  wacana.   Unit   yang  dimaksud   dapat   berupa   paragraf,   teks,   bacaan,   undangan,  parcakapan, cerpen, bersama sebagainya.”